Warta Tani - Untuk melakukan budidaya komoditi karet memerlukan teknologi budidaya karet yang mencakup pengetahuan tentang syarat tumbuh tanaman karet, klon-klon rekomendasi, bahan tanam/bibit, pemeliharaan tanaman, pemupukan, pengendalian hama/ penyakit, dan penyadapan/panen.
Untuk tumbuh, tanaman karet memerlukan kondisi kondisi tertentu yang merupakan syarat hidupnya agar tanaman karet bisa tumbuh dang menghasilkan secara maksimal.
Berikut ini beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk budidaya tanaman karet:
Daerah yang cocok untuk melakukan budi daya karet adalah pada area antara 150 LS dan 150 LU, dengan suhu harian rata rata antara 25-30 derajat Celcius.
Tanaman karet memerlukan daerah atau lingkungan yang memiliki curah hujan optimal antara 2.000-2.500 mm/tahun dengan hari hujan berkisar 100 s/d 150 HH/tahun. Lebih baik lagi jika curah hujan merata sepanjang tahun. Sebagai tanaman tropis, karet membutuhkan sinar matahari sepanjang hari minimum 5-7 jam/hari.
Tanaman karet tumbuh optimal pada dataran rendah dengan ketinggian 200 m - 400 mdpl. Pada ketinggian >400 mdpl dan suhu harian lebih dari 30%C, tanaman karet tidak bisa tumbuh dengan maksimal.
Kecepatan angin yang terlalu kencang pada umumnya kurang baik untuk tanaman karet. Tanaman karet merupakan tanaman yang memiliki batang yang tumbuh tinggi dan besar. Tinggi pohon karet dewasa mencapai 15 - 25 m, Batang tanaman biasanya tumbuh lurus dan memiliki percabangan yang tinggi di atas.
Beberapa jenis tanah yang cocok untuk budidaya tanaman karet adalah tanah vulkanis maupun alluvial. Tanah Vulkanis mempunyai sifat fisika yang cukup baik terutama struktur, tekstur, solum dan kedalaman air tanah serta drainase, tetapi sifat kimianya secara umum kurang baik karena kandungan haranya rendah.
Tanah alluvial biasanya cukup subur, tetapi sifat fisikanya kurang baik sehingga drainase dan aerasenya kurang. Tanah-tanah kurang subur seperti podsolik merah kuning yang ada di negeri ini, dengan bantuan pemupukan dan pengelolaan yang baik bisa dikembangkan menjadi perkebunan karet dengan hasil yang cukup baik.
Tanah padas adalah salah satu jenis tanah yang tidak cocok untuk budi daya karet. hal tersebut disebabkan karena jenis tanah ini mengganggu pertumbuhan tanaman dan perkembangan akar, sehingga proses pengambilan hara dari dalam tanah. Derajat keasaman(pH) mendekati normal cocok untuk tanaman karet, yang paling cocok adalah pH 5-6. Batas toleransi pH tanah adalah 4-8.
Sifat-sifat tanah yang cocok pada umumnya memiliki aerasi dan drainase yang cukup degan tanah remah yang terdiri atas 35% tanah liat serta 30% tanah pasir dengan kemiringan lahan<16%, serta memiliki permukaan air tanah <100 cm
0 Response to "Persyaratan Tumbuh Tanaman Karet"
Post a Comment