-->

Mengenali Jenis-Jenis Tanaman Buah

Baca Juga

Warta Tani - Pada postingan kali ini kita akan memberi informasi terkait jenis-jenis tanaman buah dan kateristiknya. Jenis Tanaman Buah Tanaman buah bisa dikelompokkan menjadi tiga.
  1. Tanaman Tahunan
    Berbentuk pohon,  contohnya durian dan mangga.  Berbentuk perdu,  contohnya jeruk siam dan delima.  Berbentuk terna berkayu memanjat,  contohnya anggur,  markisa,  dan kiwi.
    Meskipun memanjat dengan sulur(akar panjat),  anggur dan markisa dikelompokkan sebagai tanaman keras(tahunan)  karena batangnya berkayu dan umur Aka tanaman bisa mencapai puluhan tahun.  Buah-buahan tanaman keras,  umumnya berkeping dua,  kecuali salak yang termasuk jenis palem dan berkeping satu.  Kelapa,  lontar,  dan aren juga di.  konsumsi sebagai buah dalam bentuk kelapa muda,  siwalan,  dan kolang kaling.  tetap tanaman ini lebih sering di-  kelompokkan sebagai tanaman industri atau tanaman perkebun-

  2. Tanaman Buah Menengah
    Kelompok ini terdiri atas pisang,  pepaya,  dan nanas.  Disebut berumur sedang,  karena belum satu tahun sejak tanam sudah berbuah.  Tiga atau empat tahun kemudian tanaman harus diremajakan.  Umumnya pisang dan nanas merupakan tanaman rakyat hampir tidak pernah TANAM diremajakan.  Namun,  pisang tanaman dan nanas di perkebunan modern selalu diremajakan.  Pisang di perkebunan modern diremajakan setelah lima tahun
    untuk memutus rantai penyakit.  Populasi anak per rumpun,  hanya dipertahankan dua batang. Karena sifatnya ini,  pisang,  pepaya,  dan nanas tidak bisa dikelompokkan sebagai tanaman keras atau tanaman tahunan,  melainkan tanaman berumur sedang.  Tiga tanaman ini termasuk buah-buahan yang paling banyak dibudidayakan dan dikonsumsi masyarakat.
  3. Tanaman Buah Semusim
    Buah-buahan yang digolongkan ke dalam kelompok ini adalah semangka,  melon,  blewah, timun suri,  dan stroberi.  Buah-buahan ini dinamakan tanaman semusim,  sebab hanya bisa bertahan hidup selama satu musim tanam,  atau sekitar lima bulan.  Selanjutnya harus ditanam lagi dengan benih biji.  Khusus stroberi,  umur tanamnya sekitar 10-11 bulan.  Selanjutnya harus diremajakan dengan stolon,  umumnya,  buah-buahan tanaman semusim berbentuk terna memanjat dengan sulur.  Meskipun semangka dan melon bisa dibudidayakan sepanjang tahun, umumnya petani baru membudidayakannya pada akhir musim hujan,  hingga panen bisa dilakukan pada musim kemarau.  Alasannya,  buah-buahan yang mengandung banyak air ini hanya diminati konsumen pada musim kemarau.  Tanaman buah yang bisa dipercepat saat berbuahnya,  sebenarnya hanya jenis tanaman keras(tanaman tahunan).  Sementara tanaman tengahan dan tanaman semusim hampir tidak pernah dipercepat saat berbuahnya.  Meskipun pemilihan varietas,  lokasi,  dan teknik budi daya juga mampu mempercepat saat berbuahnya. Dulu,  semangka hanya bisa dibudidayakan pada akhir musim hujan(bulan Maret atau April) dan diharapkan buah bisa dipanen pada puncak musim kemarau,  yakni bulan Juli,  Agustus, atau september.  Namun,  dengan pemilihan varietas unggul dan teknik budi daya yang benar, saat ini penanaman semangka dan melon bisa dilakukan sepanjang tahun dengan umur panen lebih pendek,  yakni 3-  4 bulan

0 Response to "Mengenali Jenis-Jenis Tanaman Buah"

Post a Comment